Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Konflik Rusia Ukraina Rusia Ukraina

    Rusia Kirim Serangan Udara Besar ke Ukraina, Kerahkan Hampir 600 Drone dan Hantam Pabrik AS - Kompas TV

    3 min read

      Dunia Internasional, Konflik Rusia Ukraina, 

    Rusia Kirim Serangan Udara Besar ke Ukraina, Kerahkan Hampir 600 Drone dan Hantam Pabrik AS


    Kompas.tv - 21 Agustus 2025, 16:23 WIB

    rusia-kirim-serangan-udara-besar-ke-ukraina-kerahkan-hampir-600-drone-dan-hantam-pabrik-as

    KIEV, KOMPAS.TV - Rusia dilaporkan mengirim serangan udara besar-besaran ke Ukraina pada Rabu (20/8/2025) malam waktu setempat.

    Angkatan Udara Ukraina melaporkan Rusia mengerahkan 574 unit drone dan 40 rudal dalam serangan tersebut.

    Serangan ini menjadi salah satu gelombang serangan udara terbesar Rusia pada 2025.

    Otoritas Ukraina melaporkan, sebagian besar serangan terjadi di wilayah barat negara itu dan menewaskan setidaknya satu orang dan menimbulkan 15 korban luka.

    Menteri Luar Negeri Ukraina, Andriy Sybiha menyatakan, serangan Rusia turut mengenai pabrik milik perusahaan Amerika Serikat (AS) di barat Ukraina.

    Syibha mengatakan, serangan udara Rusia mengenai "pabrik elektronik besar" milik AS tanpa memberi keterangan lebih lanjut.

    Baca Juga: Paus Leo Serukan Puasa dan Doa Untuk Perdamaian di Timur Tengah dan Ukraina

    Otoritas Ukraina melaporkan serangan ini menjadi serangan terbesar ketiga Rusia dalam hal jumlah drone yang dikerahkan.

    Serangan ini diluncurkan usai Presiden Rusia, Vladimir Putin bertemu Presiden AS Donald Trump yang membuka peluang pertemuan langsung Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

    Zelenskyy menyatakan, serangan besar tersebut menunjukkan Rusia tidak serius dalam mengupayakan perundingan damai.

    Kami memberikan ruang untuk
    Anda menulis

    Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

    Daftar di sini

    Menurutnya, komunitas internasional harus memperkuat tekanan ke Rusia dengan sanksi yang lebih keras.

    Di lain sisi, Zelenskyy mengatakan, pemerintahannya akan menggelar rapat intensif mengenai wacana jaminan keamanan untuk Ukraina.

    Zelenskyy menyebut Kiev akan menjajaki jaminan keamanan seperti apa yang akan diberikan sekutu sebagai bagian perjanjian damai dengan Rusia.

    Isu jaminan keamanan Ukraina sebelumnya dibahas dalam pertemuan Trump dan Putin di Alaska pada pekan lalu.

    Usai pertemuan tersebut, Trump mengatakan, Putin setuju mengizinkan sekutu-sekutu Ukraina memberikan jaminan keamanan mirip Pasal 5 NATO kepada negara tersebut.

    Zelenskyy menyebut pemerintahannya akan membahas detail jaminan keamanan terlebih dulu sebelum bertemu Putin.

    Zelenskyy juga menyatakan bersedia jika perundingan langsung dengan Putin akan digelar dalam format trilateral bersama Donald Trump.

    "Kami ingin memiliki pemahaman atas arsitektur jaminan keamanan antara tujuh hingga 10 hari. Dan berdasarkan pemahamana itu, kami baru akan melaksanakan pertemuan trilateral (dengan Putin dan Trump). Itu yang saya pikirkan," kata Zelenskyy dikutip Associated Press.

    Baca Juga: Macron Minta Sekutu-Sekutu Ukraina Waspadai Janji Putin, Sebut Rusia Predator

    Sumber : Kompas TV


    Komentar
    Additional JS