Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Gaza Israel Konflik Timur Tengah

    Truk Bantuan Gaza Kecelakaan Timpa Warga Tewaskan 20 Orang, Ternyata Ulah Israel - inews

    2 min read

      Dunia Internasional ,Konflik Timur Tengah ,

    Truk Bantuan Gaza Kecelakaan Timpa Warga Tewaskan 20 Orang, Ternyata Ulah Israel - Bagian All

    GAZA, iNews.id - Tragedi kemanusiaan kembali terjadi di Jalur Gaza. Sebanyak 20 warga sipil tewas dan puluhan lainnya luka-luka setelah sebuah truk bantuan kemanusiaan terguling dan menimpa kerumunan warga yang sedang mengantre makanan, Rabu (6/8/2025). Insiden tragis itu ternyata ulah militer Israel.

    Menurut laporan kantor berita Palestina, WAFA, truk yang mengangkut bantuan itu terguling setelah dipaksa tentara Israel untuk mengambil jalur miring dan berlubang, tidak aman dilalui, akibat pengeboman sebelumnya.

    Kantor media pemerintah Gaza juga menuding Israel sengaja menciptakan kekacauan dengan tidak mengizinkan penggunaan rute alternatif yang lebih aman.

    Padahal bagian kiri dan kanan jalan dipenuhi warga sipil yang sedang mengantre bantuan karena kelaparan.

    Skema Bantuan Israel Dinilai “Jebakan Maut”

    Truk yang terguling merupakan bagian dari skema distribusi bantuan yang dijalankan oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), lembaga yang dibentuk dengan izin Israel. Namun, skema ini menuai kecaman dari banyak pihak, termasuk PBB dan berbagai organisasi kemanusiaan internasional.

    Kecelakaan ini menambah deret panjang kematian warga Gaza akibat buruknya manajemen distribusi bantuan dan blokade ketat yang diterapkan oleh Israel.

    Ribuan Tewas saat Antre Bantuan

    Data terbaru dari Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mencatat bahwa sejak Mei 2025, sebanyak 1.568 warga sipil tewas akibat ditembak pasukan Israel saat mengantre bantuan di titik-titik distribusi GHF. Sementara itu, lebih dari 11.230 orang lainnya luka-luka dalam insiden serupa.

    Tak hanya itu, krisis pangan akut juga menewaskan sedikitnya 188 orang, termasuk 94 anak-anak, akibat kelaparan dan malnutrisi sejak Oktober 2023.

    Dunia Internasional Diminta Bertindak

    Tragedi terbaru ini semakin menegaskan situasi kemanusiaan yang memburuk di Gaza. Banyak pihak mendesak masyarakat internasional dan lembaga HAM untuk menekan Israel agar membuka akses bantuan yang aman dan manusiawi.

    "Jika rute bantuan saja berubah menjadi arena kematian, lalu di mana letak kemanusiaan?" kritik seorang relawan kemanusiaan yang bertugas di Gaza Tengah.

    Hingga kini, belum ada tanggapan resmi dari pihak militer Israel terkait insiden tergulingnya truk bantuan tersebut.

    Komentar
    Additional JS