Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Josep Borrell Konflik Timur Tengah Uni Eropa

    Josep Borrell: Uni Eropa Terlibat Kejahatan Israel karena Tidak Bertindak | SINDOnews

    4 min read

     Dunia Internasional, Konflik Timur Tengah, 

    Josep Borrell: Uni Eropa Terlibat Kejahatan Israel karena Tidak Bertindak | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Selasa, 05 Agustus 2025 - 16:47 WIB

    Josep Borrell: Uni Eropa...

    Mantan diplomat tinggi Uni Eropa Josep Borrell. Foto/Global Look Press/David Zorrakino

    BRUSSEL 

    - Uni Eropa (UE) dapat dianggap terlibat dalam kejahatan perang Israel di Gaza karena gagal bertindak "dalam menghadapi kasus pelanggaran hak asasi manusia yang masif dan nyata." Pernyataan itu diungkap mantan diplomat tinggi blok tersebut, Josep Borrell.

    Menurut Borrell, Brussels enggan menghukum Israel atas berbagai pelanggarannya, meskipun pelanggaran tersebut melampaui kejahatan lain yang dikutuk blok tersebut.

    Israel telah berulang kali dituduh melakukan kejahatan perang di tengah konflik dengan Hamas di Gaza.

    Israel melancarkan operasi militernya di wilayah kantong tersebut setelah serangan 7 Oktober 2023 oleh pejuang Palestina yang menewaskan 1.200 orang dan menyandera lebih dari 200 orang.

    Sejak itu, lebih dari 61.000 orang, sebagian besar warga sipil, telah tewas di Gaza, menurut Kementerian Kesehatan wilayah kantong tersebut. Israel juga menghalangi bantuan kemanusiaan di wilayah tersebut.

    Menurut Borrell, sepertiga bom Israel yang jatuh di Gaza "dibuat di Eropa."

    "Banyak negara anggota tidak ingin menjatuhkan sanksi kepada Israel," ujar Borrell kepada EU Observer dalam wawancara yang diterbitkan pada hari Senin (4/8/2025).

    Ia menambahkan Presiden Komisi Uni Eropa, Ursula von der Leyen, juga berperan dalam menghambat proses tersebut, karena ia tidak memasukkan isu sanksi terhadap Israel dalam agenda dan mencegah adanya debat terbuka di dalam komisi.

    Menurut Borrell, Uni Eropa hanya menjatuhkan sanksi kepada "mungkin 20 orang" atas aktivitas permukiman Israel di Tepi Barat.

    "Kami menjatuhkan sanksi kepada ribuan orang di Rusia dengan nilai yang lebih rendah," ujar dia, seraya menambahkan sanksi yang dipertimbangkan Brussels terhadap Israel adalah "lelucon yang buruk."

    "Apa yang telah dilakukan (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu di Gaza melampaui banyak kejahatan perang yang telah kita kutuk," ujar Borrell, menyebut situasi di Gaza sebagai contoh "kengerian" yang "lebih besar daripada yang lain."

    Menurut Borrell, ketidakpedulian lebih lanjut dalam menghadapi pelanggaran Israel dapat merusak citra dan reputasi internasional Uni Eropa.

    “Ada perasaan yang berkembang bahwa ketidakpedulian mulai membuat kita bertanggung jawab atas apa yang terjadi,” pungkas dia.

    Baca juga: 4 Tanda Palestina Akan Merdeka Menurut Syekh Ahmad Yassin

    (sya)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya

    Infografis

    Antisipasi Perang Besar,...

    Antisipasi Perang Besar, Uni Eropa Siapkan Rp13.730 Triliun

    Komentar
    Additional JS